Tata Cara Wudhu Yang Sempurna
Pertanyaan: Apabila seseorang
berwudhu dan lupa salah satu rukun wudhu, apakah harus dilakukan?
Jawaban: Segala puji hanya bagi
Allah Y. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada
Rasul-Nya e, keluarga dan para sahabatnya. Sesudah itu:
Disyari'atkan
bagi yang berwudhu agar berwudhu dengan sempurna, berurutan dan terus menerus
seperti wudhu Nabi e. Diriwayatkan dari Humran maula (budak yang
dimerdekakan) Ustman t: bahwa Ustman bin Affan t meminta air wudhu. Lalu ia menyiram dua tangannya dari
bejananya, membasuh keduanya tiga kali. Kemudian memasukkan tangan kanannya di
air wudhu. Kemudian berkumur, memasukkan air ke hidung dan mengeluarkannya.
Kemudian membasuh mukanya tiga kali, dua tangannya hingga siku tiga kali.
Kemudian mengusap kepalanya. Kemudian membasuh kedua kakinya tiga kali.
Kemudian ia berkata: 'Aku melihat Nabi e berwudhu seperti wudhuku ini kemudian beliau e bersabda:
قال رسول الله e : (( مَنْ تَوَضَّأَ نَحْوَ وُضُوْئِي هذَا ثُمَّ صَلَّى
رَكْعَتَيْنِ لاَيُحَدِّثُ فِيْهِمَا نَفْسَهُ غَفَرَ اللهُ لَهُ مَا تَقَدَّمَ
مِنْ ذَنْبِه )).
"Barangsiapa
yang berwudhu seperti wudhuku ini, kemudian shalat dua rekaat, tidak berbicara
padanya kepada dirinya, niscaya Allah Y mengampuni dosanya yang terdahulu."[1]
Muttafaqun 'alaih.
Maka
barangsiapa yang meninggalkan salah satu rukun wudhu yang telah disebutkan
seperti membasuh muka atau dua tangan niscaya batal wudhunya (tidak sah).
Wabillahittaufiq. Semoga shalawat dan salam selalu tercurah kepada nabi
kita Muhammad, keluarga dan para sahabatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar